Orang yang meninggal kemarin seperti kita saat ini mengira besok akan hidup
Orang yang meninggal kemarin seperti kita saat ini mengira besok akan hidup

Orang yang meninggal kemarin seperti kita saat ini mengira besok akan hidup


Harian

Allah Ta’ala firman:

رَبِّ ارْجِعُونِ لَعَلِّي أَعْمَلُ صَالِحًا فِيمَا تَرَكْتُ

“(Ketika datang kematian pada seseorang, lalu ia berkata): Ya Tuhanku kembalikanlah aku (ke dunia) agar aku berbuat amal yang saleh terhadap yang telah aku tinggalkan.” (QS. Al Mu’minuun: 99-100).

mungkinkah engkau kembali (jika telah mati)! Beramallah …

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

أَكْثِرُوا ذِكْرَ هَاذِمِ اللَّذَّاتِ

“Perbanyaklah mengingat pemutus kelezatan” (HR. An Nasai no. 1824, Tirmidzi no. 2307 dan Ibnu Majah no. 4258 dan Ahmad 2: 292. Hadits ini hasan shahih menurut Syaikh Al Albani). Yang dimaksud adalah kematian. Kematian disebut haadzim (pemutus) karena ia menjadi pemutus kelezatan dunia.

Semoga bermanfaat.
Sumber: https://rumaysho.com/2822-kematian-yang-kembali-menyadarkan-kita.html

kutipan • November 21, 2020